Saturday, July 4, 2009

manusia yang transformers

Manusia layaknya transformers yang di huni bermacam-macam kepribadian

begitu banyak keperibadian yang menghuni manusia kadang manusia dihuni taring-taring kehausan darah, kadang kelembutan, yang sutra saja tak mampu menyaingi kelembutan yang menghuni hati manusia, begitu juga dengan rasa tamak yang membangunkan iri sesekali mengunjungi hati manusia, perlahan ikhlas itu memeluk kecemasan dan kegagalan manusia



"televisi di ruang tamuku mengabarkan si arman mati didadanya 3 tusukan pisau gara-gara ga mau kasih duit buat preman, tetanggaku bilang gedung besar itu sedang di adakan santunan buat orang-orang tidak mampu, surat kabar yang di pinggir jalan itu mengabarkan pak haji di penjara gara-gara memperkosa anak gadisnya sendiri, radio si udin mewartakan pemuda desa itu bunuh diri di kos-kosannya gara-gara ga dapet kerjaan+di tinggal pacarnya"......


kegelisahan memang pelik, seringkali muncul tanpa sebab. kehadiran2 inilah yg membuat daya transformasi menjadi semakin rumit. semangat menjadi terkucilkan dan kehampaan menjelma raungan kebimbangan. sekian lama ia berubah dari satu wujud pada wujud lain tanpa makna yg memberi arti.


Friday, July 3, 2009

ibu

coba kita banyangkan begitu berat perjuangan ibu kita selama 9 bulan mengandung kita, jangankan tidur nyenyak tengkurap saja tak bisa waktunya kita lahir bukan lagi air mata, darah bahkan nyawa ibu kita korbankan demi kita lahir kedunia, setelah kita lahir tiap hari kita memandikan ibu dengan air kencing bahkan kotoran kita dengan bahagia dan senyuman ibu kita menerimanya, ketika kita bisa bicara dengan membabibuta di temani bahagia ibu kita bercerita pada sanak familinya, tetangga-tetangganya bahkan mungkin dia ingin mengabarkanya pada seluruh penjuru dunia, ketika kita mulai masuk sekolah hari pertama udah menampari anak kepala sekolah dengan tergopoh gopoh di temani rasa malunya meminta maaf atas kelakuan anaknya demi anaknya tidak di keluarkan dari sekolah. setelah kita beranjak dewasa ibu kita menyekolahkan kita dengan di bekali doa dan harapan supaya anaknya sukses, tidak di pandang rendah orang lain berguna pada nusa dan bangsa, namun setelah kita pintar kecongkakan dan kesombongan yang kita bisa berikan.



duhai ibu yang menitihkan air mata di detengah sunyinya malam
duhai ibu yang mempunyai surga di telapak kaki
duhai ibu yang mempunyai maafnya Tuhan
maafkan anakmu atas kesombongan dan kecongkakanku


NB:"semoga Tuhan memaafkan dosa-dosa kita terhadap ibu"

Monday, June 29, 2009

10 setengah tahun lalu ku pernah curhat ama Tuhan tentang diriku yang sedang menderita penyakit hati, dengan air mata kupinta obatnya namun Tuhan belum mau meberikan obat itu, tetangga kampungku bilang di pulau sumatra sana ada dukun sakti beralaskan tikar ditangannya memegang balak enam bisa mengobati penyakit hati, selama 2 tahun aku mengabdi pada dukun itu demi obat penyakit hati, namun hanya kemabukan memegang balak enam yang bisa dukun sakti itu berikan, akhirnya aku pergi kenegri china karena disana temanku bilang ada tabib sakti yang bisa mengobati penyakit hati dengan siraman tuak, selama 2 tahun tabib itu membiusku dengan dengan siraman-siraman tuak yang kudapatkan hanya hatiku yang mulai mengeluarkan cairan kuning bercampur darah, di pojokan ciputat di ruang 4x4 Meter kini diriku sedang berobat jalan pada bilgate.



nb: "semoga teman-temanku tidak menderita penyakit hati"

Saturday, June 27, 2009

pusing

Sahabat datang dan pergi, tetap saja diriku sepi sendiri
mereka meninggalkan pertanyaan yang tak ku punya jawabannya
hanya senyuman yang bisa kuhaturkan untuk mereka

pertanyaan itu mulai mengerutkan dahiku
pertanyaan itu mulai bergema dalam fikiranku
pertanyaan itu mulai berdebam di jatungku
pertanyaan itu mulai mewarnai rambutku
pertanyaan itu mulai mengambil dagingku
pertanyaan itu mulai mengurangi itungan tahun

Sunday, May 31, 2009

menunggu


angin, air, cahaya mentari, bunga kini semua
diam membisu merahasiakan sesutu dariku
yaitu dirimu, perasaanmu,senyumu
dulu" harapanku bisa bersua lewat kata2,
lewat puisi, lewat angin malam, atau perasaan yang
didalamnya ada rindu dan sayang.
atau memang itu cuman harapanku saja.....

yang merindukanmu

Saturday, May 16, 2009

Tragedi di bawah kosanKu

tragedi bawah kostanSaepul Alam -Sabtu malam minggu jam 6 lewat 20 menit tiba-tiba terdengar suara brak serperti barang tumpul yang di pukulkan ketanah yang agak berair di iringi teriakan "bangsat ga ada Sopan-sopannya ama gw ", perempuan setengah baya itu langsung mengayun tangannya yang dari tadi sudah menggemgam sendal yang penuh dengan kotoran kucing kemuka anak muda yang katanya dia adalah bekas pekerjanya,"ini masalah harga diri bukan masalah uang" umpat perempuan setengah baya tadi sebari terus mengayunkan tangannya setengah kesurupan, anak muda tadi yang baru saja kena tamparan sendal hanya diam tak bergeming dengan muka pucat pasi, bibir terkatup rapat gigi gemeretak layaknya suara pintu rusak yang terinjak anak gajah, ntah apa yang di pikirkan anak muda itu saya pun tak mampu menyelami dalamnya otak pemuda itu yang ada cuma menebak kebenarannya, dalam hitungan detik orang-orang pun berhamburan melihat kejadian itu, "Ada apa ini?" kata pemuda berambut panjang yang baru saja datang memecah suna kaku yang mengaliri urat-urat nadi yang menyaksikan kejadian itu, "diam ga usah ikut campur kalau ga tau apa-apa," bentak perempuan setengah baya tadi dengan suara yang keras melengking seperti petir menyambar-nyambar di siang hari, saya yang dari tadi hanya diam di kamar karena kejadian itu tepat berada di bawah kamar jadi ikut merasakan ancaman yang di lontarkan oleh perempuan tadi dan yakin suara itu akan mempengaruhi orang-orang sekitar 1 kilo meter dari kejadian itu.

Tuesday, January 20, 2009

disuruh curhat ama pandi

padahal semua orang tau gw tuh orangnya nga pernah curhat cuma ngedumel doang wkwkwwkwkwkwkwkwk, eh disuruh mampir ke gameonmind.blogspot.com katanya coba deh kasih masukan dong isi blog gw, lah wong gw cuma maen2 malah di suruh kasih masukan mau masukin apaan coba